Ketika anak menerima apresiasi, maka akan timbul perasaan puas, bangga, dan merasa dirinya menjadi penting bagi keluarganya. Lalu anak menjadi berpikir untuk menghentikan hal-hal yang dianggap tidak baik untuk dilakukan, sehingga anak tumbuh menjadi pribadi yang peduli serta menghargai orang lain.
Hi Bunda,
Pernah ngga sih mengalami, anak berbuat kesalahan, lalu seketika itu juga kita emosi (marah dan berteriak) hal tersebut terjadi begitu saja sehingga kita tidak bisa mengontrol diri.
Saya sendiri pernah mengalami hal tersebut, dan setelah itu terjadi akhirnya saya menyesal. Duh! rasanya saya menjadi Ibu yang paling bodoh sedunia, karena telah membuat anak takut dan memberikan contoh yang tidak baik untuk anak.
Tidak hanya membuat anak takut kepada orangtuanya saja, tetapi menurut beberapa artikel yang saya baca, bahwa teriakan orangtua kepada anak dapat berdampak buruk kepada pribadi anak.
Bukannya tidak boleh berteriak, tetapi jika masih bisa dilakukan dengan komunikasi yang baik, kenapa tidak. Untuk mendisiplinkan anak tidak selalu dengan teriakan.
Jika berteriak kepada anak sudah menjadi budaya, maka anak akan merasa ditolak dan membuat mereka merasa orangtuanya tidak menyukainya.
Jika hal tersebut sering terjadi pada anak, maka anak akan perpandangan negatif tentang dirinya, keluarga, dan hubungan sosialnya. Tentang bagaimana komunikasi yang baik dengan anak, bisa dibaca tips komunikasi yang baik dengan anak.
Lalu bagaimana jika anak melakukan hal-hal baik yang disukai orang tua? apakah orang akan diam saja dan tidak memberikan respon apa-apa?
Mungkin orangtua berfikir, jika anak melakukan hal-hal baik, ya memang sudah sebaiknya dilakukan sehari-hari. Jadi, yang mereka lakukan bukanlah hal istimewa.
Tidak berebut mainan kakak dan adik, membereskan mainan setelah digunakan dan membuang sampah pada tempatnya, hal tersebut bukan hal kecil lho bunda, karena untuk menanamkan kebiasaan baik kepada anak itu tidak mudah dan harus terus menerus dilakukan.
Sekecil apapun kebaikan yang dilakukan anak, maka layak untuk diberikan apresiasi. Agar anak mengerti bahwa yang dilakukanya adalah perilaku yang benar, dengan harapan anak termotivasi untuk mengulanginya lagi.
Apa itu Apresiasi pada anak?
Pada prinsipnya, apresiasi adalah sebuah penilaian atas kinerja atau produktivitas seseorang. Sesungguhnya apresiasi bukan hanya untuk anak saja, tetapi bagi orang dewasa juga butuh apresiasi kan?
"Banyak cara memberi apresiasi pada anak, seperti dalam bentuk pujian, ucapan selamat, ucapan terimakasih ataupun ungkapan kebanggaan".
Ketika anak menerima apresiasi dari orang lain khususnya orangtuanya sendiri, maka akan timbul perasaan puas, bangga, dan merasa dirinya menjadi penting bagi keluarganya.
Lalu hal baik lainnya adalah anak menjadi berpikir untuk menghentikan hal-hal yang dianggap tidak baik, bahwa melakukan hal-hal baik rasanya orangtua lebih suka dan anak merasa dihargai.
Jadi apresiasi sangat penting dalam membentuk pola tingkah laku anak untuk dapat menuju ke arah yang diharapkan orang tua.
Beda Apresiasi dengan Memanjakan Anak?
Bunda, sebagai orang tua tidak perlu takut memberikan apresiasi kepada anak, dengan alasan karena takut jadi memanjakan anak.
Apresiasi itu bukan memanjakan, dan juga bukan upah. Berbeda ya bunda, oleh karena itu, dianjurkan untuk tidak memberikan apresiasi dalam bentuk barang. Karena tujuannya adalah untuk memberikan motivasi agar anak lebih bersemangat.
Apresiasi juga bukan untuk menutupi kelemahan ya bunda, tetapi bertujuan agar anak mengerti bahwa dirinya berharga.
Pentingnya Apresiasi Pada Anak
Belajar Peduli Dengan Orang Lain
Saat orang tua mengapresiasi anak, sesungguhnya orang tua sedang memberi contoh teladan kepada anak untuk belajar peduli dengan orang lain.
Menghargai Orang Lain
Anak juga akan belajar menghargai orang lain, dan belajar menjalin komunikasi positif dengan orang lain.
Memberikan apresiasi kepada anak tidak perlu dengan kata-kata yang berlebihan ya bunda, secukupnya saja. Pentinya adalah bagaimana penghargaan terhadap perilaku anak. Berikan pujian saat anak berhasil mengerjakan sesuatu, baik tugas sekolah ataupun tugas atau hal lainnya yang dilakukan dirumah.
Moment Kebersamaan Dengan Anak
Bunda, untuk moment kebersamaan dengan anak, bisanya apa yang dilakukan? bicara tentang kebersamaan, bukan seberapa lama kita bersama dengan anak, tapi kualitas kebersamaan dengan anak.
Premium Moments Together bersama Lotte Choco Pie
Banyak hal yang dapat dilakukan untuk kebersamaan dengan anak, salah satunya dengan membantu anak menyelesaikan tugas sekolah. Tentang apa saja dan bagaimana kebersamaan dengan anak juga bisa dilihat pada video terbaru dari Lotte Choco Pie tentang Premium Moments, together lho bunda.Video kebersamaan dengan anak dapat di tonton di www.lottechocopieindonesia.com/activity dan jangan lupa kamu juga dapat vote video yang menjadi favorite bunda, karena ada hadiah utama berlibur ke Jepang bersama keluarga! siapa mau? saya sih mau banget bunda, kapan lagi bisa ke Jepang sekeluarga. Periode vote video ini hanya sampai 13 Mei saja loh! yuk bunda ikutan dan vote video favorit bunda.
Saya sudah vote video 1 : Homework, bunda vote video yang mana?
Selain itu jangan lupa untuk memberikan apreasi kepada anak setelah menyelesaikan tugas sekolahnya ya bunda dengan memberikan cemilan favorite nya, seperti aku selalu memberikan Lotte Choco Pie kepada Keenan dan Dastan agar anak lebih semangat lagi belajarnya #PremiumMomentstogether #LotteChocoPiePremiumMoments
Bentuk Apresiasi Kepada Anak Yang Mudah Dilakukan
Apresiasi yang mudah dilakukan orangtua kepada anak adalah dalam bentuk ucapan terima kasih.
"Terima kasih Keenan sudah mengerjakan tugas sekolahnya dengan baik"
Terima kasih Keenan sudah membantu mama merapihkan kambali meja belajarnya"
"Terima kasih Dastan, sudah membuang sampah pasa tempatnya"
"Terima kasih Keenan dan Dastan sudah menghabiskan makanan yang sudah mama buatkan"
Senang rasanya melihat anak-anak tumbuh menjadi anak-anak yang memiliki pribadi yang baik dan menyenangkan karena selalu mendapatkan apresiasi atas apa yang mereka lakukan.
Salam hangat,
Elly Nurul
Wah seru ya mba kumpul dan belajar bareng anak begini. Terutama saat weekend ya mbak, waktu kumpul bareng satu keluarga juga penting banget untuk meningkatkan keharmonisan. Aku juga walau Rayyan belum ngerti sepenuhnya apa yang aku sampaikan, kalau dia makannya habis, aku bilang "Terima kasih Rayyan, sudah habiskan makanan yang Mama buat". Walau dia hanya senyum, ini bikin bahagia banget
BalasHapushi moms rayyan yang super sibuk, sempatkan waktu bersama anak walaupun sebentar, yang utama adalah kualitasnya bukan kuantitasnya
HapusApresiasi orangtua pada anak menjadi kebahagiaan tersendiri pada dirinya,, anak juga menjadi bersemangat untuk berprestasi.
BalasHapusSetuju bun, apresiasi penting buat siapa saja khususnya anak-anak agar anak merasa di hargai dan tambah bersemangat melakukan hal-hal baik lainnya
HapusHal yang kadang terlupakan padahal dampaknya besar untuk pola pikir anak dan rasa percaya diri mereka ya, investasi jangka panjang juga bagi masa depannya.
BalasHapusAku belajar bgt dari pengalaman masa kecil yg merasa "kurang" diapresiasi Orangtua, sempet bikin aku merasa, "ngapain harus lakuin yg terbaik, toh gak penting bagi Ortu", huhu.
Peluk bunda hani.. sekarang kita sebagai orangtua harus lebih baik lagi ya bunda. menerapkan hal-hal baik kepada anak untuk masa depannya kelak
HapusKomentar ini telah dihapus oleh pengarang.
BalasHapusBaru aja teriak2 ke Hill 2 hari ini. Hixx.. perasaan langsung gak enak tapi karena emosi jadi bentak2. Huhuu
BalasHapusMenyesal memang selalu belakangan ya bun.. yuk sama-sama belajar untuk menjadi ibu yang lebih baik lagi setiap harinya
Hapus