Indonesia diharapkan semakin siap menghadapi era revolusi industri ke-4, dengan munculnya startup yang mampu memberikan layanan teknologi kepada industri khususnya dan masyarakat pada umumnya.
Making Indonesia 4.0 Startup merupakan terobosan baru yang diharapkan dapat menjadi stimulan munculnya ekosistem startup di bidang teknologi industri 4.0 serta mampu menciptakan produk yang membantu sektor industri meningkatkan efisiensi dalam hal biaya, energi dan waktu.
Hello semuanya..
Beberapa hari jelang penutupan akhir tahun
2018, boleh ya saya berbagi tentang perkembangan industri IKM di Indonesia.
Sebagai warga negara Indonesia, tentunya penting untuk mengetahui perkembangan
Industri IKM di Indonesia.
IKM itu apa? sebelumnya kita mengenal UKM Usaha Kecil Menengah, seiring dengan perkembangan industri di Indonesia menjadi IKM. IKM singkatan dari apa?
itu adalah beberapa pertanyaan dari teman saya, sebagai respon atas postingan saya di Instagram.
Saat itu saya mengunduh foto sedang mengenakan
tas dengan caption "Bangga ngga sih mengenakan produk IKM?" saat menghadiri Semarak Festival IKM 2018 di JS Luwansa Hotel and Convention Center, Kamis, 13 Desember 2018.
Portingan saya di Instagram "Saya Bangga dong pakai produk IKM"
Apa itu Industri 4.0?
Teman-teman mungkin sering mendengar istilah Industri
4.0, lalu apa sih yang dimaksud dengan Industri 4.0?
IKM kini berkembang pesat dan menjadi
pendongkrak ekonomi masyarakat. Data Sensus Ekonomi BPS tahun 2016 menyebutkan,
jumlah unit usaha IKM mencapai sebesar 4,4 juta unit usaha dan menyerap tenaga
kerja sebanyak 10,5 juta tenaga kerja.
Bapak Airlangga Hartarto, Menteri Perindustrian RI saat Pembukaan Semarak Festival IKM 2018
Sektor industri nasional memasuki era industri 4.0, “Making Indonesia 4.0” sebagai salah satu agenda pembangunan nasional untuk mempercepat pencapaian aspirasi menjadi negara 10 ekonomi terbesar di dunia pada tahun 2030" Airlangga Hartarto, Menteri Perindustrian RI
Bapak Presiden RI optimis lho,
bahwa era industri
4.0 akan memberikan peluang besar
bagi Indonesia untuk memajukan perekonomian nasional,
walaupun belum semua kemasan produk IKM yang menjual, berdesain menarik dan
sesuai kebutuhan produk.
Peluang
tersebut tentunya tidak hanya dimanfaatkan oleh Industri Besar
saja, namun juga oleh Industri Kecil
dan Menengah (IKM).
Wirausaha Baru oleh Generasi Muda
Setuju ngga sih jika masa depan sebuah bangsa
ada ditangan generasi muda? siapa yang akan menjalankan masa depan? Siapa yang
memikirkan masa depan?
Berdasarkan Data Sensus Kependudukan BPS tahun
2016, saat ini hingga 15 tahun ke depan,
Indonesia tengah menikmati masa
bonus demografi dimana rasio populasi angkatan kerja meningkat
dibanding non-angkatan kerja.
Salah satu produk IKM dalam Semarak Festival IKM 2018
Angkatan kerja disini maksudnya adalah
usia-usia produktif, ini artinya era generasi milenial diharapkan dapat mendorong
pertumbuhan ekonomi yang tinggi.
Oleh karena itu pemerintah
memberikan perhatian yang tinggi
pada peran generasi muda melalui
penumbuhan wirausaha-wirausaha baru.
"Kombinasi antara kuantitas dan kualitas baik dari sisi produk maupun sumber daya manusia, tentunya akan menjadi keunggulan dalam penumbuhan dan pengembangan IKM, ujar Bapak Airlangga Hartarto, Menteri Perindustrian RI pada pembukaan Festival Semarak IKM 2018.
Tembus Pasar Internasional, Menperin Beri Apresiasi Kepada IKM
Untuk mencapai sebuah apresiasi, IKM tidak hanya menghasilkan
produk saja, tetapi menghasilkan produk yang memiliki ciri khas, sdm yang
berkualitas, fasilitas pengembangan produk dan fasilitas pengembanan SDM.
Ciri khas produk menjadi hal utama yang wajib dimiliki oleh IKM,
jika IKM telah menghasilkan produk yang memiliki ciri khas serta memiliki keindahan
penampilan kemasan, tentu dengan mudah mendapatkan pembeli.
Para Pemenang Kompetisi Startup dalam Semarak Festival IKM 2018
Dalam Semarak Festival IKM 2018, Kementerian Perindustrian
memberikan apresiasi kepada para pelaku IKM nasional yang sudah bisa menembus
pasar ekspor karena produk yang dihasilkan beragam dan berkualitas.
IKM Dayang songket merupakan salah satu IKM yang sering
mempromosikan songket khas Sambas ke berbagai pameran di luar negeri seperti
Malaysia, Brunei Darussalam, Jepang dan Belgia.
Penghargaan One Village One Product (OVOP).
OVOP merupakan sebuah program yang bertujuan untuk
mengembangkan produk unggulan khas dari daerah sehingga mampu
untuk menembus pasar global.
Disinilah aspek ciri khas produk yang berkualitas serta mampu
mengembangkan kehidupan masyarakat daerahnya menjadi penentu keberhasilan produk OVOP.
Para Penerima Penghargaan OVOP 2018 setelah menerima penghargaan dari Bapak Airlangga Hartarto, Menteri Perindustrian RI pada Semarak Festival IKM 2018
Semakin berkualitas produk IKM
yang dihasilkan, tentu akan semakin tinggi penghargaan yang didapatkan.
Tahun 2018, terdapat 4 IKM yang mendapatkan penghargaan OVOP bintang 5
dan 26 OVOP bintang 4.
Produk dan SDM yang Berkualitas
Kementerian Perindustrian melalui Ditjen Industri Kecil dan
Menengah, terus mendorong IKM untuk terus berinovasi dalam meningkatkan kualitas
dan keindahan kemasan produk.
"Pada tahun 2018, pengembangan IKM memang difokuskan pada pembinaan dan peningkatan kualitas kemasan" - Dirjen Industri Kecil dan Menengah IKM Kementerian Perindustrian Gati Wibawaningsih.
Kemenperin memberikan dukungan bagi pelaku IKM untuk memperbaiki kualitas
kemasan produk dengan membentuk Klinik Desain Kemasan dan Merek setahun 2003.
Salah Satu Produk IKM yang dipamerkan dalam Semarak Festival IKM 2018
Hingga tahun 2017, IKM telah menikmati bantuan fasilitas desain
dan mockup kemasan yaitu :
- 6.998 desain kemasan
- 7.396 desain merek
- 371 bantuan cetakan kemasan
Selain Klinik Desain Kemasan yang melayani bimbingan dan
konsultasi pengembangan desain kemasan dan merek, Kemenperin juga memberikan
fasilitas lainnya, seperti :
- Fasilitasi SNI untuk Pakaian Bayi, Mainan Anak dan Produk Elektronik
- Fasilitasi Sertifikasi Good Manufacturing Practice (GMP)
- Fasilitasi Sertifikasi Tingkat Komponen Dalam Negeri (TKDN)
- Fasilitasi Sertifikasi Biro Klasifikasi Indonesia (BKI)
- Fasilitasi Kemasan bagi IKM
- Fasilitasi untuk pengembangan SDM seperti : Fasilitasi Sertifikasi Kompetensi Kerja Barista & Perbengkelan Roda Dua.
Produk Mainan IKM yang sudah ber SNI
Produk Mainan dan Pakaian Anak yang sudah ber SNI
IKM dan Teknologi Terkini
Kenapa sih masih banyak produk IKM yang masih kurang menjual?
banyak faktor yang mempengaruhinya, antara lain keterbatasan pengetahuan dan wawasan
pengusaha IKM tentang kemasan.
Selain kemasan yang kurang menjual, IKM juga masih kesulitan untuk
mengembangkan produknya, agar produk IKM dapat masuk pasar Internasional.
Nah, Kemenperin juga tidak tinggal diam lho, agar IKM naik kelas,
mengajak IKM bergabung dalam program e-Smart IKM yang bertujuan meningkatkan
akses pasar melalui fasilitas internet marketing.
Jadi, IKM jaman now tidak harus memiliki toko atau berjualan di
mall untuk menjual produknya, IKM dapat menjual produknya melalui fasilitas
internet marketing.
--
Akses IKM dalam memasuki pasar global sudah semain luas, Kemeperin
sudah melakukan tugasnya dalam memberikan pendampingan dan bimbingan utuk
pengembangan desain kemasan dan merek serta akses pasar global.
Semakin Bangga dengan perkembangan IKM di Indonesia, produknya semakin berkualitas dan memenuhi standar Nasional maupun Internasional
Indonesia Making Startup 4.0 akan menjadi empowerment IKM masa
depan, Langkah Kemenperin ini sesuai dengan program Pemerintah yaitu implementasi
peta jalan Making Indonesia 4.0.
Salam hangat,
Elly Nurul
Kalau dilihat-lihat sebenarnya produk-produk buatan orang Indonesia itu bagus-bagus mbak, cuma kurang pemasarannya aja. Untungnya sih sekarang udah mulai go digital jadi bisa dijual via online lewat marketplace
BalasHapusTas yang dipakai mba Elly cakep banget, ternyata peoduk-produk IKM bagus-bagus ya, dan kita mesti dukung ya, apalagi produknya pun berkualitas
BalasHapusCakep itu kak produknya. Making Indonesia 4 0 memang sudah harus ada di semua lini ya terutama produsen2 ini yang justru jadi pondasi juga tuk ekonomi kita. Siap tembus pasar global deh
BalasHapusDukungan buat IKM semakin banyak, ini membuat semangat untuk menghadirkan yang kreatif dan berkualitas. Kuy dukung industri 4.0 untuk Indonesia semakin maju
BalasHapusDukungan buat IKM semakin banyak, ini membuat semangat untuk menghadirkan yang kreatif dan berkualitas. Kuy dukung industri 4.0 untuk Indonesia semakin maju
BalasHapusSemoga Indonesia trus bersiap.dan semaakin bersiap yaa.produk kita memang sdh bagus2 tinggal.sentuhan packaging n marketing saja
BalasHapusSalut saya sama IKM nasional yang sudah bisa menembus pasar ekspor, semoga semakin banyak pelaku usaha terutama anak muda yang bisa menghasilkan produk yang beragam dan berkualitas sehingga bisa tembus pasar internasional juga.
BalasHapusIkut bangga melihat produk IKM Nasional bisa menembus pasar internasional. Memajukan perekonomian Indonesia.
BalasHapusWuih, keren ya produk-produknya walopun diproduksi UKM. Potensial banget untuk berkembang menjadi lebih besar
BalasHapusperubahan ada dimana-mana termasuk di dunia industri, untuk para umkm harus terus berkembang mengikuti zaman dan memperbaiki kualitas produk agar bisa bersaing dnegan yang lain
BalasHapusUKM ..berubah jadi IKM, jadi bukan usaha kecil-kecilan tapi menjadi sebuah industri jangaka panjang..bahkan bisa ekspor..
BalasHapusKeren..
Memasuki era global dimana industri 4.0 akan menjadi tonggak persaingan ekonomi. Dan kitapatut berbangga IKM/UKM Indonesia setahap demi setahap siap melenggang di ranah international.
BalasHapus