 |
| Setelah Membaca Buku Jurus Sehat Rasulullah, Lalu Apa? |
Bisa merasakan badan sehat, segar dan fit seperti sekarang merupakan pencapain terbesar saya. Setiap orang punya “pemicu” masing masing untuk berubah menjadi “the best version of myself”.
Saya meyakini bahwa setiap orang punya cara “berjuang” yang berbeda beda dalam menjalankan hidup sehat, cara mengatasi maupun memahaminya pun berbeda beda. Healthy life and Living Food merupakan kunci agar tubuh sehat, segar dan fit sehingga dapat maksimal dalam beribadah agar semakin taat.
Assalamualaikum Wr, Wb.
Hari ini, tepat 3 bulan lalu.. 29 Februari 2020 merupakan tanggal istimewa karena buku “Jurus Sehat Rasulullah” yang tulis oleh dr. Zaidul Akbar kembali di terbitkan pada acara Islamic Book Fair 2020. Buku tersebut sebagai penyempurna dari buku edisi sebelumnya yang telah diterbitkan oleh Syaamil Qur’an pada tahun 2012 dengan judul yang sama.
Sejak hari itu saya mulai membaca buku Jurus Sehat Rasulullah dan menjadi titik awal saya bergairah untuk mendalami kesehatan secara islami.. bergairah eeaa bahasanyaa.
Kenapa bergairah? duh mungkin kata bergairah kurang pas ya.. lebih tepatnya sangat “antusias” untuk mengetahui lebih banyak tentang isi buku Jurus Sehat Rasulullah. “Hidup Sehat Menebar Manfaat” duh siapa juga yang nggak ingin punya badan sehat dan jadi tambah taat beribadah? Saya sih mau banget!.
 |
| Buku Jurus Sehat Rasulullah dr. Zaidul Akbar |
Setuju nggak sih jika kesehatan jasmani dan rohani pada jaman now itu harus seimbang? saat ini orang banyak menjalankan healthy life style karena mereka sudah memahami pentingnya hidup sehat.
Tetapi, alangkah baiknya jika healthy life style tidak hanya sekedar gaya-gayaan saja, niatkan hidup sehat agar bisa beribadah dengan maksimal ya, jangan sampai status kesehatan jasmani dan rohani kita berada pada level rendah!.
Duh.. jangan sampai deh status kesehatan jasmani dan rohani dalam level rendah. Nah, yang mau hidup sehat sehingga semakin taat beribadah siapa aja ini?, cung yang mau angkat tangan!.
Ini Yang Saya Lakukan Setelah Membaca Buku Jurus Sehat Rasulullah
Kamu tahu nggak, faktanya penyakit yang dulu diderita oleh orang orang perkotaan, kini penyakit tersebut sudah terjadi di daerah pedesaan lho, seperti diabetes, hipertensi, autoimun dan penyakit degeneratif lainnya.
Kenyataannya di daerah pedesaan saat ini, anak anak sudah mengenal makanan tidak sehat, seperti makanan olahan (sosis, snack), tidak higienis, adanya campuran pengawet dan lain sebagainya yang berisiko terhadap kesehatan. Kebayang dong status kesehatan seperti apa yang akan terjadi pada anak anak dimasa mendatang!.
Menurut dr. Zaidul Akbar, diprediksi bahwa dalam 20-30 tahun lagi, jika pola makan orang Indonesia tidak berubah, maka negara kita akan kebanjiran penyakit seperti diabetes, hipertensi, autoimun dan lain sebagainya.. sedih ya.
Maka penting bagi kita untuk memperhatikan makanan yang kita makan, apakah makanan tersebut baik untuk tubuh atau tidak. Makan makanan yang dibutuhkan oleh tubuh, bukan makanan yang justru tidak dibutuhkan oleh tubuh. Nah lho, makanan yang dibutuhkan tubuh itu seperti apa? baca tulisan ini sampai habis ya..
Selain mengkonsumsi makanan yang dibutuhkan tubuh, kita juga harus seimbangkan tubuh dengan rutin berolahraga agar badan senantiasa sehat, bugar dan fit.
Lalu apa makanan yang dibutuhkan oleh tubuh dan makanan apa yang tidak dibutuhkan oleh tubuh?
"Allah berfirman, Wahai para rasul, makanlah dari makanan yang baik baik dan kerjakanlah kebajikan, sungguh, Aku Maha Mengetahui apa yang kamu kerjakan" (QS. Al Mu'Minun, 23:51)"
Kurangi Gula Pasir, Tepung, Susu Sapi, Nasi Putih dan Minyak Goreng
Tahukan kamu bahwa tubuh kita diberikan kemampuan oleh Allah SWT untuk memperbaiki tubuh jika bahan baku tubuhnya ada. Lalu bahan baku tubuh apa yang sudah kamu masukkan dalam tubuh kamu selama ini?
Berapa banyak porsi sayur dan buah yang kamu makan setiap harinya? Berapa banyak kamu konsumsi air putih setiap hari? Agar tubuh dapat memperbaikinya, kembalikan keseimbangan tubuh kamu, dengan memasukan bahan baku yang dibutuhkan oleh tubuh kamu.
"Tubuh kita diberikan kemampuan oleh Allah SWT untuk memperbaiki hati dan tubuh kita jika bahan bakunya ada" dr. Zaidul Akbar
Jadi menurut dr. Zaidur Akbar penulis buku Jurus Sehat Rasulullah, bahwa tubuh akan memperbaiki tubuhnya sendiri jika kamu mengurangi 5 produk dibawah ini, yaitu:
Kurangi Gula Pasir
Jika ingin hidup sehat, maka kurangi gula pasir. Gula pasir itu bersifat toxic atau racun, coba deh googling banyak informasi tentang bahayanya gula pasir, salah satunya gula pasir dapat membuat usus renggang, artinya uang tabungan kamu nantinya akan habis untuk membiayai pengobatan penyakit akibat terlalu sering mengkonsumsi gula pasir.. masih mau makan gula pasir?.
Nah lho, tubuh kan juga butuh rasa manis sebagai bahan baku, lalu konsumsi apa dong? Untuk mendapatkan rasa manis sebagai bahan baku tubuh, kamu bisa mengkonsumsi buah buahan lho.
Manis buah lebih alami dan baik untuk tubuh kamu atau kamu juga bisa mendapatkan rasa manis dengan mengkonsumsi madu, madu yang bagus lho ya.. cek cek lagi bagaimana memilih madu yang baik dan benar.
Kurangi Produk berbasis Tepung (Gluten)
Produk makanan yang berbasis tepung, kandungan serat, vitamin, mineral, antioksidan dan lemaknya sangat sedikit sehingga sangat mudah diserap oleh tubuh.
Kebayang dong kalo kamu banyak makan makanan yang mengandung tepung? gizinya sedikit, tapi tinggi kalori, nah jika dikonsumsi berlebihan bisa menyebabkan kenaikan berat badan kamu.. gimana, masih nggak mau mengurangi makanan berbasis tepung?
Kurangi Produk Berbasis Susu Sapi (Dairy)
Siapa yang suka minum susu sapi? makan keju? tentu banyak yang suka dong ya.. apalagi es kopi susu hehe minuman favorit saya banget itu.. tapi ternyata produk olahan susu memiliki dampak negatif bagi kesehatan tubuh lho.
Dairy food atau produk olahan susu sapi selain bisa memicu kenaikan berat badan, mengkonsumsi produk olahan susu sapi bisa menyebabkan perut kembung dan dipenuhi dengan gas.
Siapa yang merasakan perut kembung dan dipenuhi dengan gas selepas minum susu? Saya sering banget kalo habis minum es kopi susu, perut jadi kembung dan dipenuhi gas huhu ternyata oh ternyata akibat susu sapi.
Buat kamu yang sering migrain dan sakit kepala nih.. coba deh cek yang kamu makan, apakah sebelumnya kamu makan keju? Karena bahan kimia alami pada keju ternyata pada sebagian orang dapat menyebabkan migrain dan sakit kepala lho.
Kurangi Nasi Putih
Nasi putih? Iya nasi putih.. kenapa? susah ya untuk nggak makan nasi putih? aku tanya nih, sebenarnya yang kamu cari tuh makan nasi apa karbohidrat? kalo kamu butuh makan nasi, bisa cari nasi dari beras lain, seperti beras merah, hitam atau beras pecah kulit atau beras kuning yaa ngga harus makan nasi dari beras putih.
Nah, jika yang kamu cari adalah karbohidrat sebagai sumber energi tubuh kamu, maka karbohidrat ngga harus dari nasi, bisa dari sumber makanan lain seperti kentang, beras merah atau beras hitam.
Bukan ngga boleh makan nasi lho ya.. tapi ada alasannya nih.. kalo dulu orangtua kita selalu mengkonsumsi air tajin (cairan putih ketika memasak beras putih), tapi kenapa sekarang sudah tidak lagi? karena berasnya sudah mengandung peptisida dan tau kan bahayanya peptisida jika menempel pada makanan yang kita konsumsi, sangat tidak baik untuk kesehatan tubuh.
Kurangi Minyak Goreng
Setuju ngga sih kalo makanan yang digoreng biasanya terasa lebih nikmat? Tapi yang nikmat belum tentu sehat, ternyata ada bahaya dibalik kenikmatan makanan yang digoreng.
Makanan yang digoreng itu selain bisa memicu berbagai penyakit berbahaya seperti kanker, diabetes dan jantung. Menggoreng makanan juga dapat mengurangi nutrisi makanan lho, selain itu makanan yang digoreng tidak bisa diolah dengan sempurna oleh tubuh.
Kasian tubuh kamu jika kamu terus memasukkan makanan yang tidak bisa diolah sempurna oleh tubuh kamu.. jika terus mengendap dalam tubuh, bisa jadi sampah bahkan timbul penyakit.
Kamu tetap bisa menikmati makanan dengan cara di kukus, di rebus atau di steam. Duh repot banget mengkukus makanan? Ya balik lagi, pilih repot apa sehat? yakin deh, jika sudah jadi kebiasaan baik dengan tidak menggoreng makanan, maka kerepotan itu akan terasa nikmat dan kamu akan menikmati hidup sehat dari kebiasaan baik yang kamu lakukan sekarang.
Jalan Kaki 10000 Langkah Perhari
Sebagai orang tua, apalagi seorang Ibu, tentu inginnya bisa bersama anak anak lebih lama dong ya.. melihat anak anak tumbuh menjadi anak anak yang sukses dimasa mendatang. Menyadari bahwa jadi Ibu harus sehat, bugar dan fit, tambah semangat deh untuk belajar hidup sehat seperti jalan kaki 10000 langkah perhari.
10000 langkah perhari? banyak amat, mana bisa? belum mulai saja sudah langsung kasih limitasi buat diri sendiri hehe, tapi InsyaAllah secara bertahap ternyata bisa lho 10000 langkah perhari.
Kenapa saya memilih melakukan jalan kaki 10000 langkah perhari? saat itu tubuh saya tidak terlalu gemuk sih (58 kg), tapi kurang ideal saja dan agak berat bawa badan.. apalagi celana jeans idaman agak sesak dipakai hiks.
 |
| 10000 Langkah Perhari untuk Hidup Sehat |
Selain itu, saya juga sering banget merasa “cemas” rasanya dihantui level kesehatan yang buruk karena saat itu masih suka makan makanan ngga sehat seperti gorengan, gluten and dairy foods.. ada yang merasakan hal yang sama?
Ternyata jalan kaki setiap hari juga bantu mengurangi anxiety (gangguan kecemasan) dan jadi lebih peka dengan lingkungan sekitar lho. Sejauh ini berat badan saya sudah turun 10 kilogram, tapi yang jadi fokus saya adalah punya badan yang fit itu kebahagiaan yang ngga bisa dibeli dimanapun.
Apakah harus jalan kaki 10000 langkah perhari? ngga ada yang mengharuskan dan mewajibkan kok, balik lagi ke pilihan dan kemampuan masing-masing. Berjalan kaki 10000 langkah perhari bukan satu satunya patokan untuk hidup sehat ya, ada yang cocok, ada juga yang nggak cocok.
Bersepeda
Selain rutin jalan kaki 10000 langkah perhari, saya juga rutin bersepeda. Cukup satu jam sehari, itupun saya lakukan pada pagi hari. Untuk menghindari berkerumun dengan banyak orang dan situasi sosial distancing saat ini saya tetap menjalankan protokol kesehatan seperti menjaga jarak dan memakai masker saat bersepeda.
Tadinya saya ngga percaya diri lho punya betis yang besar huhu.. tapi Alhamdulillah setelah rutin bersepada pada pagi hari, betis jadi lebih ideal lho.. Alhamdulillah yaa.. niat mau hidup sehat, bisa dapet bonus banyak selain berat badan turun, betis juga jadi ideal.
 |
| Bersepeda Untuk Hidup Sehat |
Apakah harus bersepeda? ngga ada yang mengharuskan dan mewajibkan kok, balik lagi ke pilihan dan kemampuan masing-masing. Bersepeda bukan satu satunya patokan untuk hidup sehat ya, ada yang cocok, ada juga yang nggak cocok.
Yang paling utama ya coba dulu saja.. kalo saya sih suka bersepeda dan sudah merasakan nikmatnya bersepeda.. berkeringat sudah tentu, InshaAllah sehat.. Aamiin.
Konsumsi Rebusan Jahe, Kunyit, Sereh, Jeruk Nipis
Jahe, kunyit, sereh dan jeruk nipis merupakan produk ciptaan Allah SWT yang paling mudah ditemukan.
Dalam buku Jurus Sehat Rasulullah dijelaskan bahwa ternyata produk ciptaan Allah SWT seperti jahe, kunyit (rimpang) sereh (rempah) dan jeruk nipis mempunyai banyak manfaat bagi tubuh kita seperti penguat tulang, pembersih darah, penguat otak dan masih banyak lagi manfaatnya.
Dalam buku Jurus Sehat Rasulullah dijelaskan bahwa ternyata produk ciptaan Allah SWT seperti jahe, kunyit (rimpang) sereh (rempah) dan jeruk nipis mempunyai banyak manfaat bagi tubuh kita seperti penguat tulang, pembersih darah, penguat otak dan masih banyak lagi manfaatnya.
 |
| Hidup Sehat dengan Rempah dan Rimpang |
Cara membuatnya juga sangat mudah, yaitu :
- Rebus air hingga mendidih
- Masukan jahe, kunyit dan sereh yang sudah bersih dan sudah dipotong potong
- Rebus beberapa saat sampai aroma rebusan tercium
- Atau bisa juga tidak direbus, tapi seduh jahe, kunyit dan sereh dengan air hangat
- Setelah air rebusan hangat atau siap diminum, masukan air perasan jeruk nipis dan bisa ditambah madu
 |
| Rebusan Rimpang dan Rempah untuk Hidup Sehat |
Coba deh kamu rutin mengkonsumsi rebusan rimpang selama 1 minggu, maka tubuh kamu akan terasa lebih segar dan nggak gampang sakit. Jika kamu sudah merasakan manfaatnya di tubuh kamu, yakin deh kamu akan rutin minum rebusan rimpang dan rempah.
Konsumsi Living Food
Apa itu living food, yaitu makanan alami yang ditanam di tanah bukan makanan kemasan. Menurut dr. Zaidul Akbar, living food banyak mengandung serat dan tinggi enzim.
Nah, kembali lagi bahwa tubuh membutuhkan bahan baku untuk bisa meregenerasi tubuh sendiri, bahan baku tubuh adalah enzim dan asam amino. Lalu enzim didapatkan dari mana saja, kacang kacangan dan biji bijian.
Asam amino adalah pembentuk protein yang berfungsi untuk menumbuhkembangkan tubuh. Lalu asam amino didapatkan dari mana saja? air kelapa, madu dan kurma bisa mencukupi kebutuhan tubuh kami terhadap asam amino ya..
 |
| Cara Menikmati Makanan Untuk Bahan Baku Tubuh.. Sandwich Tempe dan Kurma |
Selain enzim dan asam amino, tubuh juga memerlukan sumber probiotik agar tubuh kita memiliki daya tahan yang kuat. Probiotik adalah organisme mikro yang hidup aktif di dalam makanan dan memberikan kebaikan untuk kesehatan usus.
Contoh makanan yang mengandung probiotik yaitu tempe, yoghurt, asinan sayur dan buah, acar, dan kimchi (salad khas korea).
Perbanyak Sayuran Mentah dan Buah Buahan
Bagaimana agar kita bisa tetap sehat? solusi dari dr. Zaidul Akbar adalah dengan memperbanyak makan sayuran mentah dan buah buahan setiap hari. Karena kedua makanan itu merupakan antioksidan yang dapat menangkal radikal bebas.
Radikal bebas bisa jadi pemicu tumbuhnya kanker, penyakit autoimun dan penyakit degeneratif lainnya. Yang menyedihkan lagi, tenyata semua jenis bahan kimia sintetik seperti penyedap dan pengawet dapat memicu terjadinya radikal bebas, karena prosesnya sudah teroksidasi.
Proses oksidasi makanan itu seperti apa? makanan yang dibekukan dalam suhu ekstrem lalu dipanaskan dalam suhu ekstrem juga, seperti nugget dan produk beku lainnya.
Contoh lain makanan yang sudah teroksidasi adalah gorengan, kebanyakan gorengan dimasak dengan minyak jelantah (minyak yang digunakan berulang ulang) dan ditambah dengan penyedap.
Setelah Membaca Buku Jurus Sehat Rasulullah, Lalu Apa?
Alhamdulillah sudah tiga bulan menjalani hidup sehat, dengan menerapkan sedikit demi sedikit Jurus Sehat Rasulullah seperti makan makan yang dibutuhkan oleh tubuh dan rutin melakukan aktifitas fisik atau olahraga.
Efeknya buat saya sangat luar biasa, ini yang saya alami ya.. hanya mau sharing aja siapa tau ada yang merasakan hal yang sama:
- Kram perut saat menstruasi berkurang, tadinya saat menstruasi merasakan kram perut, tapi masih wajar sih ngga berlebihan, tapi sekarang tidak merasakan kram perut, haid lancar lancar lancar saja.
- Jarang masuk angin, perut kembung dan berasa perut penuh gas, karena sebelumnya sering banget aku rasain masuk angin dan perut kembung huhu
- Saat badan kurang fit, proses pemulihannya atau recovery tubuh terasa lebih cepat
- Lebih taat, Alhamdulillah jadi tambah semangat Ibadahnya, tubuh sehat ibadah ngga males malesan lagi
- Dapat (ekstra bonus) turun berat badan hingga 10 kilogram, walaupun terlihat sangat kurus, tapi sedang berupaya agar masa otot lebih baik (ini baru banget dimulai, nanti InshaAllah saya sharing lagi ya) belajar dari coach @leecoachfitness info dari dr. Zaidul Akbar juga lho dari akun instagramnya.
- Energy level naik drastis, tambah semangat jalani hari demi hari
- Anxiety (kecemasan) berkurang jauh, ngga khawatir lagi karena InshaAllah sudah menjalankan hidup sehat dengan memakan makanan yang baik untuk tubuh, jadi jika nantinya kembali kepada-Nya dalam keadaan tubuh yang baik.
- Lebih bahagia.. karena hati yang bahagia bisa meningkatkan sistem imun tubuh.
 |
| Kecemasan Berkurang dan Lebih Bahagia Setelah Membaca Buku Jurus Sehat Rasulullah |
--
Iyess, sehat itu ngga hanya berpatok dengan angka timbangan saja, tapi saya bangga selama 3 bulan bisa melakukan hidup sehat dengan Jurus Sehat Rasulullah dengan penuh kerja keras, komitmen, disiplin dan niat yang sungguh-sungguh hingga angka timbangan ke arah kiri.. Alhamdulillah dapet bonus.
Akhirnya bisa merasakan badan sehat, segar dan fit seperti sekarang, boleh dibilang merupakan pencapain terbesar saya. Balik lagi ya.. niat yang sungguh sungguh untuk hidup sehat bukan sekedar daya hidup saja.. tapi hidup sehat untuk memaksimalkan ibadah untuk menjadi manusia yang lebih taat.
 |
| 29 Februari 2020 (3 bulan lalu) Pertama Kalinya Membaca Buku Jurus Sehat Rasulullah dr. Zaidul Akbar |
Saya juga percaya, setiap orang punya cara “berjuang” yang berbeda beda untuk mencapai hidup sehat, cara mengatasi maupun memahami pun berbeda beda.
Semua butuh proses, saya juga sempat merasakan ingin makan mie ayam bakso, es teh manis dan makanan enak dilidah lainnya.. tapi jika sudah biasa, maka akan terbiasa untuk tidak selalu memanjakan lidah dengan makanan yang hanya enak dilidah tapi juga tidak baik untuk tubuh.
Semua butuh proses, saya juga sempat merasakan ingin makan mie ayam bakso, es teh manis dan makanan enak dilidah lainnya.. tapi jika sudah biasa, maka akan terbiasa untuk tidak selalu memanjakan lidah dengan makanan yang hanya enak dilidah tapi juga tidak baik untuk tubuh.
Melalui buku Jurus Sehat Rasulullah saya mengikuti sosial media sang penulis yaitu dr. Zaidul Akbar baik instagram @zaidulakbar maupun official youtube beliau dr. Zaidul Akbar Official, InshaAllah banyak hal yang bisa kamu dapatkan dari sana selain melalui buku Jurus Sehat Rasulullah.
Kesimpulan
- Sebagai tahap awal untuk memulai hidup sehat, kamu bisa kurangi mengkonsumi gula pasir, produk olahan tepung (gluten), produk olahan susu (dairy), gula pasir dan gorengan. Kurangi ya bukan di stop hehe kalo bisa di stop ya lebih baik lagi sih dan jalanin semuanya dengan santai aja, jangan merasa tersiksa.
- Untuk mendapatkan motivasi harian agar konsisten hidup sehat, kamu bisa mengikuti sosial media dr. Zaidul Akbar baik instagram @zaidulakbar maupun official youtube beliau dr. Zaidul Akbar Official, InshaAllah banyak hal yang bisa kamu dapatkan dari sana selain melalui buku Jurus Sehat Rasulullah
 |
| InshaAllah lebih sehat bugar, fit dan lebih taat ya.. Aamiin YRA |
Itulah hidup sehat yang saya lakukan setelah membaca buku Jurus Sehat Rasulullah, semoga bisa bermanfaat ya.. semoga bisa membuat kamu lebih sehat, taat dan bahagia.. aamiin.
Yuk, mulai hidup sehat, yang utama adalah hidup sehat yang kamu lakukan bukan hanya sekedar gaya hidup saja, tapi bagaimana dengan hidup sehat bisa jadi lebih taat kepada Allah SWT.
Salam hangat,
Elly Nurul
Setuju banget mbak Elly, jika kesehatan jasmani dan rohani harus seimbang. Teori mah mengenai hal kesehatan banyak masukan, namun tindakan nyatanya yg kadang susah, apalagi ngurangin gula. Karena di rumah pada suka segala macam makanan dan minuman manis 😔
BalasHapusSetuju banget dengan tulisannya.
BalasHapusAku lagi terus belajar mengurangi gula, tepung dan ga minum susu semenjak kenalan sama klinik dan bersahabat sama dokter2. Mereka pun selalu reminder 3 jenis makanan itu yang sangat riskan. Alhamdulillah udah 6 tahunan ini pengennya terus belajar menyeimbangkan kesehatan jasmani dan rohaninya.
Aku jadi penasaran sama bukunya donk, nyari ahh.
Dan semoga kita semua selalu diberikan kesehatan dan dalam perlindunganNya .
Senang banget mbak banyak jurus-jurus yang bisa dilakukan. Apalagi mengurangi nasi putih nah ini yang memang penting untuk dilakukan mbak sama olahraga juga menyenangkan.
BalasHapusKurangi gula pasir aku bisa, nasi sedikit juga bisa tapi minyak goreng masih sering nih :) ikutin jusrus sehatny aah biar tetap sehat ya
BalasHapusWaaaaaa pengennya turun berat badan ya Allah... Beberapa kali nggak makan nasi bertahan agak lama, awalnya dikurangin. E sekarang kenapa balik lagi makan nasi, banyak lagi hikz.. bismillah.. mau mulai lagi, demi kesehatan dan kualitas ibadah. Saya juga suka rimpang rimpangan rebus mbak, tapi belum bisa ngurangi gula pasir sepenuhnya 🙈
BalasHapusSaya sdg membiasakan diri bikin infused water perpaduan kurma dg jahe/serai/jeruknipis. Alhamdulillah badan jd lbh enakan..
BalasHapussaya tuh punya cita2 mau jalan kaki 10ribu langkah setiap harinya :) tapi sampai sekarang masih wacana hahahaa
BalasHapusWah, ini setuju banget sih kita emang harus beneran menjaga pola makan supaya lebih sehat dan seimbang. Untuk saat ini yang masih sulit adalah ngurangin gorengan dan tepung, haduh godaan terbesar deh kayaknya hahaha.
BalasHapusSejak covid-19 aku belum sempat olahraga nih, biasanya dulu suka lari di jogging track komplek huhuhu Harus semangat lagi niiih
Saya sampe sekarang masih setiap makan susu, gula pasir, terigu (bala-bala for life!), hahaha
BalasHapusYang penting makannya tidak berlebihan mengikuti pedoman dari WHO dan Kemenkes serta rutin olahraga
Semangat buat hidup sehat ya mbak :D
Aku dan keluarga juga mulai praktikin JSR sejak ngikutin Dr Zaidul Akbar di sosial media sih hehe. Manfaatnya emang banyak banget. Badan terasa lebih sehat.
BalasHapusJadi pengen baca buku Jurus Sehat ala Rasulullah jg mengingat budaya hdup jaman now serba instan aplg soal makanan
BalasHapusWah ternyata pola hidup sehat yang ada di internet dan banyak orang lakukan sekarang itu sudah ada sejak Zaman rasullullah ya. Makasih Mba buat sharing pengetahuannya ya
BalasHapusyang kurangin minyak goreng nih yang belum bisa, apalagi terlalu sering di rumah dikit-dikit pengen bikin macem-macem gorengan or makanan yang digoreng huhuhuhu...
BalasHapusKalau minyak, gula pasir dan tepung-tepungan sudah mulai biasa. Namun mengurangi nasi ini nih yang belum terbiasa. Semoga saja bisa mencari alternatif makanan lainnya.
BalasHapusSekarang ini aku dalam upaya mengurangi gula, tepung, nasi dan gorengan nih. Pengen sehat dan langsing kayak Kak Elly euy. Sejak WFH 2 bulan ini, timbangan yang tadinya sempat turun lumayan, sekarang malah naik lagi dan bikin celana jeans kesayangan gak bisa dipake lagi.
BalasHapusMasyaallah hidup sehat ala Rasulullah SAW ini memang bagus untuk kita aplikasikan ke kebiasaan sehari-hari ya mba. Makasih loh ini sharingnya, isnyaallah bermanfaat dan aku mau coba juga.
BalasHapusBukuku belum lama ini baru datang mba, belum kubaca. Jadi pengin juga badan membaik dengan menerapkan jurus sehat ala Rasulullah ini. Udah kelebihan berat badan nih aku mba gara-gara ga bisa mengendalikan pola makan.
BalasHapusMasyaallah..kalau sudah referensi Rasullah aku mah percaya 100% dan gak akan ragu lagi. Makasih ya infonya manfaat banget
BalasHapusaku juga sudah mempraktikkan beberapa yang ditulis di buku ini mba. Memang gaya hidup sehat Nabi sangat baguuus
BalasHapussalah satu yang paling bisa cepat dibiasakan adalah mengkonsumsi banyak air putih. Saya juga stop gula pasir mba..hanya pakai gula yang alami dari buah aslinya atau madu. Susu sudah dikurangi, hanyak masih ngga tahan godaan keju hehehe
HapusBaiklaaahhh, mari bulatkan tekad, singsingkan lengan untuk ikuti gaya hidup sehat ala Rasulullah idola kita semuaaaa!
BalasHapusSemoga kita semua senantiasa sehaaatt ya
Yg disebut kesukaanku semua huwaaa hehe.
BalasHapusSelamat meneempuh hidup baru dengan gaya sehatnya mbak Elly :D
Mbayangin rasanya tempe sama kurma kyk apa ya :D
Kalau di rumah yg dewasa skrng kurangin nasi dan ngemilnya diganti buah, walau msh banyak cheatingnya xixixi.
waaa menarik banget ini bukunya yaaa, jadi pengen baca juga deh, kebetulan udah lama banget nggak baca bukuu hihihi
BalasHapusJadi sekarang BBnya 48 kg, kak?
BalasHapusHebaatt...
Turun 10 kg itu butuh perjuangan.
Aku mau niru minum rimpangnya, kak..
Sepertinya seger yaa..
Keren euy Elly dan jalanin JSR. Beberapa hari yang lalu aku kan beresin lemari buku dan ternyata udah punya buku JSR ini juga. Mamaku yang jadi pemirsa setianya Zaidul Akhar seneng banget aku kasih buku ini. Menghindari tepung, gorengan dan micin-micinan itu pr buatku hehehe. Kalau nasi bisa lah aku rem. Hiks sedih ya bayangin kasus penyakit diabetes, hipertensi dan auto imun yang bakal melonjak kalau ga pada aware
BalasHapusKok sama ya kita Fi, hindari gorengan nih masih susahnyaaa... Apalagi suamiku penggemar gorengan, pas masakin gitu kan ya ga mungkin kalau enggak incip. :))
HapusAku juga sedang berusaha nih mba walau kurang disiplin dengan tepung dan nasi huhu..abis dengar ceramah beliau di Semarang langsung tergerak..
BalasHapusSharing yg bermanfaat bgt mba...
BalasHapusKlo yg anjuran2 aku sdh lumayan terbiasa sih sejak bbrp tahun lalu kenal food combining cm klo yg harus dihindari ini masih agak susah emang terutama utk diterapin ke keluarga.
banyak yang berhasil menjalani jurus sehat rasulullah, emang butuh niat dan komitmen yang kuat buat menjalaninya. asiik bonusnya jadi banyak ya sejak jalanin jsr
BalasHapusBeberapa temanku sejak 2017 atau 2018 iku program JSR ini dan mereka mengakui bahwa masih cheating di awal tapi lama kelamaan adaptasi, terbiasa alhasil tubuh malah menolak makanan makanan yg ga Sehat. Automatically. Semua emang butuh proses ya. Akupun Sedang memulai, tepatnya mulai dari minum minuman rempah-rempah
BalasHapusSelama di rumah aja, saya juga mencoba menerapkan apa yang saya baca di buku JSR mbak, tapi kemudian ketika anak anak mulai gabut, mulailah kita bikin kue ini itu, duh tepung gula emang ga bisa dipisahkan yaa ... karena dua hal ini penganannya enak enak hehe
BalasHapusMasyaAllah, makasih banyak sharingnya, Mbak. Aku jadi termotivasi untuk hidup sehat lagi. Setelah puasa malah makan nasi putih dan gulanya makin banyak, huhu
BalasHapusWow, ternyata ini toh jurus sehat rasulullah yang oke banget buat kesehatan. Iya sih paling sulit kalau nahan makan nasi. Aapaagi gorengan ada tepung dan minyaknya duuuh ampyun hihihihi. Makanya step by step yang penting udah usaha. Mayan sih peur enakan kalau low carbo dan seperti jurus ini kudu diikuti dg baik.
BalasHapusMasyaallah ka Elly...tulisannya jadi reminder bgt sekaligus motivasi utk mulai hidup sehat, terutama bagian ngurangin gula hiks pengen ganti kebiasaan ngopi ngeteh ama rebusan rempah rempah aja nih, semoga bisa konsisten
BalasHapusPengen banget mba aku ngelakuin pola makan yang sehat kayak gini. Sekarang sebatas ngurangin...itu juga masih sering khilaf...apalagi pasca lebaran gini..
BalasHapusboleh nih bukunya aku baca. jadi pengen baca sendiri terus nyesuain ilmunya dgn kondisi badan aku skrg
BalasHapusSenengnya bisa mulai hidup sehat. Aku belum dan masih tarik ulur banget.
BalasHapusSemoga bisa mencontoh juga
Mengurangi gula pasir, tepung, nasi putih dan minyak goreng. Semua bahan makanan ini akrab dan dominan merajai menu makan sehari-hari. Niat sudah ada, dan sesekali menerapkannya, terus tergalaukan ketika blank menyerang "hari mau masak apa lagi?".
BalasHapusSemoga bisa lebh keras lagi usaha saya mengurangi bahan-bahan makanan tersebut.
Bagus buku JSR ini mbak, saya juga pakai untuk pegangan saya memenuhi kebutuhan menu makanan untuk keluarga, agar seimbang tak hanya untuk fisik tapi juga ruhani
BalasHapusWah iya bener banget ya mbaaa.. ga perlu jauh2 nyari referensi tentang hidup sehat, menjalankan hidup ala rasulullah adalah solusinya. Belum semua anjuran nabi Muhammad SAW ini yang bisa saya jalankan.. harus lebih belajar lagi..
BalasHapusJangan-jangan cemasku sering berlebihan ini karena asupan makanan yang ga bagus juga ya mba. Jadi pengen baca dan belajar juga. Food healinh juga
BalasHapusSaya udah lama follow akun instagram zaidulakbar, tapi pengen juga nih baca bukunya...
BalasHapusHuhuhu susah sekali nih mengurangi tepung nasi dan minyak ...minyak agak dikurangi sih dgn mengurangi bikin gorengan heheh
BalasHapustoss mba saya juga punya bukunya, dan lagi berusaha ngurangin tepung terutama gorengan, duu berat tapi sehat lebih utama ya mba :)
BalasHapusAku punya buku jurus sehat Rasulullah ini, dan pelan-pelan lagi nerapin pola makan yang disarankan dokter Zaidul Akbar, apalagi usiaku sudah mau 50 tahun, harus hidup lebih sehat dan banyak ibadah :)
BalasHapusaq langganan belanja di jsr store nih mba tapi sampai saat ini belum beli bukunya karena minat baca lagi jelek sekali, seneng jadi bisa baca rangkuman isi bukunya disini, btw aq kan sering pusing yah, aq pikir karena aq sering konsumsi susu dan keju deh, ada info gak di bukunya sebagai pengganti produk dairy tersebut untuk kesehatan tulang biar gak osteoporosis di usia muda.
BalasHapusWaaah Masih banyak pe er nih Saya. Jalan Kaki kurang Dr 10000 langkah. Kalo ramuan rimpang Alhamdulilah sudah. Sandwich Tempe madu itu, tempenya tanpa diolah lebih dulu ya?
BalasHapusAlhamdulillah nemu tulisan ini. Kebetulan aku juga mau memperbaiki pola hidupku yang gak sehat, tiap hari makan junk food dan minum boba padahal dulu anti banget sama junk food, alhasil tubuh jadi melar banget dan gak fit.
BalasHapusBtw, aku udah mengurangi gula sejak lama loh mbak, biasanya aku ganti madu/stevia. Emang agak mahal sih kalo dibanding gula pasir biasa, tapi entah kenapa aku rasa bab lebih lancar. Pernah pakai gula pasir pas kehabisan madu dan gaada stock stevia eh kok malah sembelit😂.
Aku males gerak sih mbak, keknya bersepeda asik nih, adekku juga sering ngajak sepedaan tiap pagi tapi aku terlalu males😭
entah kenapa pwmbahasan mengenai pola hidup sehat dan pola makan itu menarik banget buat aku, karena akhir-akhir ini ngerasa ga kemanage dengan baik. tapi cita-cita tetep pengen hidup sehat hehe
BalasHapusAku pun ngerasain khasiatnya. Walaupun belum "bersih" banget yang aku makan, tapi sejak rutin jaga sarapan dan minum infuse atau seduhan rempah tu gapernah nyeri haid lagi. Tadinya tiap haid sakit banget dihari pertama selalu rebahan aja saking sakitnya. Tapi Alhamdulillah sekarang malah ga berasa apa-apa tiap haid.
BalasHapusLENGKAAAP. Mau ku kasih ke suami yang doyan manis
BalasHapusAku bayangin mbak turun 10 kg itu jadi seberapa?
Eh kalau anak-anak apa bisa diterapkan jurus yang sama? kebutuhan serat mereka kan beda.
Wah jujur sebenernya diary, tepung gula adalah makanan kesukaan dan agak begitu susah dalam mengurangi pemakaian walaupun sudah di mulai untuk mengurangi porsi, tapi untuk olahraga memang rutin dan aku sudah mulai meminum sereh jeruknipis atau macam-macam perwedangan. Semoga bisa terus lanjut😁
BalasHapusMasya Allah komplit bgt review nya mba, aku pun suka ngikutin resep2 herbal dan ngandalin rimpang klo pas ga enak body, tpi untung full jsr masih belum bisa komit 😆
BalasHapuswuih keren banget eh efeknya. Jadi mupeng deh pengen nerapin pola hidup ini juga. Kudu nyari bukunya dulu ya. Cari online ada kah?
BalasHapusMasyaallah kak, bagus banget bukunya mau beliiii. Jujur aku masih muda tapi aku perlu banget edukasi kaya gini apalagi dari Rasulullah SAW. langsung. Pola hidup kalau bukan kita sendiri yg menerapkan siapa lagii
BalasHapusAku ngerasa banget 2 tahun belakangan nggak kontrol soal makanan. Imbasnya 6 bulan belakangan kalau haid sangat bikin kepala sakit. Mulai warning ini kondii tubuh. HArus semangat untuk memperbaiki pola makan ya kak
BalasHapusSerem juga ya dengan perkiraan yang terjadi beberapa tahun kedepan kalo sekarang kita masih nggak memulai pola hidup sehat dan makan makanan sehat. Jadi reminder nih buatku biar segera memulai hidup sehat
BalasHapusNah, jalan kaki ini kayak simpel tapi bermanfaat banget yaa... Cuma memang kalau harus segitu banyak, kalau enggak terbiasa jadi keder yaa...harus dimulai dari yang sedikit dulu nih dengan konsisten.
BalasHapusBaru tau kalo ternyata nasi putih harus dikurangi... ternyata banyak banget yang harus aku pelajari untuk jaga kesehatan
BalasHapusSetuju banget mba, aku juga dah baca nih buku jurus sehat Rasullullah. Lagi coba praktekkan buat diri sendiri nih. Lagi berisay kurangin nasi, minum air putih dll. Semoga bisa hidup sehat seperti rasuRasulu aamiin
BalasHapusJurus Sehat Rasulullah tuh enak banget aslinya ya kalau udah jadi habbit, tapi suka ada aja bisikan-bisikan lain yang jadi makan makanan ga sehat hehehe. Alhamdulillah aku juga mulai ngurangi glutten dan product diary. Nasi sudah gak makan malah ganti karbo lain. Minyak masih pake tapi ganti minyak kelapa atah canola. Dan jadi lebih nikmatin minum2an yg dari bahan alami kayak kunyit jahe sirih, dsb
BalasHapusmakasih banyak ya mbk sharing dengan review buku jurus-jurus sehat Rasulullah, lengkap banget suka deg infonya, aku jadi semangat lagi memperbaikin diri untuk jaga kesehatan
BalasHapusAku merasa tertampar.. Semua makanan enak yang gak sehat aku konsumsi tiap hari.. baru nerapin rebus2an rimpang dan rempah.. semoga bisa juga jauh2 dari gorengan dan nasi putih huft
BalasHapussaya sudah baca buku ini tapi hanya sekilas, hehehe. Tapi saya sudah lama mengikuti IG dr. Zaidul dan sudah mengikuti beberapa sarannya tentang pola hidup sehat. Tapi saya belum bisa sama sekali mengurangi gula dan tepung
BalasHapusGak usah nunggu 20 tahun lagi ya. Sekarang pun penyakit deabetes sudah metuyak tidak lagi karena faktor keturunab. Jadi pengen banget nerapin hidup sehat tapi godaan memamg kuat. Apalagi aku hobby minum teh manis hiks
BalasHapusHuhuhu kayaknya susah banget nih buat ngurangin nasi putih, minyak goreng, tepung dan gula pasir . Padahal semua itu pemicu diabetes dan bikin kita nggak sehat ya Mbaak
BalasHapusfix langsung cari buku nya
BalasHapusSaya belum sepenuhnya nih melakukan apa yang ada dalam buku JSR ini, huhuhu harus niat yang kuat yah
BalasHapuspengen sebenernya konsumsi gula rendah kalori, tapi kadang mulut ini ada aja pengen yang manis manis, padahal kebiasaan hidup sehat kalo bisa dimulai jauh sebelum kita beranjak tua.
BalasHapusKeren postingannya! pembahasannya menarik sekali..
BalasHapusmasih belajar juga untuk hidup lebih sehat
BalasHapus